Cara membuat Yellow trap |Dalam membudidayakan tanaman ada saja hal – hal yang tidak kita duga, tanaman dapat tiba – tiba layu atau mati dan ada saja hama yang menggangu tanaman kita dimana akhirnya akan mengakibatkan hasil akhir dan kualitas tanaman yang kita tanam akan menjadi turun bahkan tidak mendapatkan hasil sama sekali.
Dala hal ini kita perlu melakukan yang namanya perlindungan tanaman, jadi perlindungan tanaman ini memiliki arti yaitu sebuah aktivitas yang dilakukan oleh manusia untuk melindungi tanamannya dari serangan hama dan meningkatkan hasil produksi serta kualitas tanaman yang akan kita tanam. Nah jadi jika kita tidak menanam tanaman dalam sebuah green house, sangat perlu sekali kita memberikan perlindungan tanaman pada tanaman yang kita budidayakan.
Salah satu bentuk perlindungan tanaman yang bisa kita lakukan ialah memasang perangkap “Yellow Trap” pada sekitar tanaman kita. Yellow trap ini sendiri merupakan alat perangkap yang memiliki warna kuning dan akan di pasang pada bagian sisi – sisi tanaman yang banyak terdapat hama. Untuk anda yang belum mengetahui bagaimana bentuk dari yellow trap itu sendiri bisa dilihat pada gambar dibawah ini..
Perlu diketahui jenis perangkap ini digunakan untuk menangkap hama – hama seperti kutu kebul, kepik hijau, belalang, lalat buah dan masih banyak lagi.. kemudian pernah tidak terlintas mengapa serangga ini tertarik hinggap pada kertas atau botol yang berwarna kuning.? Nah sebelum membahas jawaban dari pertanyaan diatas, mari kita masuk ke dahulu ke bagian cara pembuatan yellow trap sendiri.
Jadi kali ini saya akan memberikan dua tipe / jenis yellow trap yang bisa anda buat dan terapkan pada kebun tanaman anda. Dua jenis yellow trap ini pada dasarnya sama saja, tetap menggunakan warna kuning tetapi pada bahan lainnya dan kegunaannya yang akan membedakan penggunaan yellow trap ini.
A. Cara membuat Yellow Trap
Alat yang dibutuhkan :
- Kuas Cat
- Botol air mineral 600 ml
Bahan yang dibutuhkan :
- Cat warna kuning cerah bebas harga berapa saja
- Lem Perekat hama ( cari di toko pertanian )
- Tetapi jika lem perekat hama sulit ditemui silahkan gunakan Lem Tikus
Langkah membuatnya :
- Silahkan anda siapkan botol air mineral dan cat menggunakan cat warna kuning pada seluruh bagian botol.
- Setelah itu biarkan kering, kemudian jika botol telah kering oleskan lem tikus ke seluruh bagian botol sampai benar – benar merata.
- Jika sudah, letakan botol pada area yang strategis banyak terdapat hama.
- Peletakan dapat digantung ataupun diletakan dibagian yang datar.
B. Cara membuat Yellow Trap
Nah untuk yellow trap yang kedua ini sebenernya penggunaannya hanya untuk beberapa jenis serangga saja, dan yang paling utama ialah serangga lalat buah atau leaf miner atau serangga penggorok daun. Jadi pada beberapa jenis tanaman seperti sawi sendok, melon akan sangat rentan terserang leaf miner ini… jadi perlu dilakukan perlindungan tanaman dengan cara membuat yellow trap.
Alat dan Bahan :
- Botol air mineral 600 ml
- Petrogenol (bisa anda dapatkan pada toko pertanian atau bisa memesan secara online)
- Kawat ukuran kecil atau benang
- Kapas
- Minyak goreng
Cara membuatnya :
- Langkah pertama : Silahkan anda cat dahulu botol air mineral 600 ml dengan warna kuning cerah dan biarkan hingga kering.
- Langkah kedua : Silahkan masukan minyak goreng kedalam botol secukupnya saja hingga merata.
- Langkah ke tiga : Setelah botol kering, silahkan lubangi sebanyak 4 lubang, pada bagian atas botol seukuran lubang sedotan. Nah lubang ini mempunyai fungsi untuk tempat lalat buah / leaf miner masuk.
- Langkah ke empat : Silahkan anda apit kapas seukuran jempol tangan menggunakan kawat, setelah itu teteskan petrogenol ke kapas dan jangan sampai menetes. Lalu masukan kapas yang telah di tetesi petrogenol kedalam botol sedalam setengah botol.
- Langkah ke empat : Tutup botol dan silahkan ada taruh ke lokasi yang sering di datangi lalat buah dengan menggantungnya menggunakan tali atau benang. Selesai
- Langkah ke lima : Lakukan penetesan petrogenol selama 5 hari sekali.
Jadi itulah informasi mengenai cara membuat perangkap yellow trap sendiri, informasi ini saya berikan hasil dari pengalaman saya selama membudidayakan tanaman dan ada hama yang menyerang tanaman saya, khususnya melon hidroponik yang saya tanam. Karena saya tidak menanam melon dalam green house dan lokasi saya membudidayakannya dekat dengan areal persawahan, dimana tidak menutup kemungkinan serangan hama datang ke lokasi buidaya tanaman saya. Sekian dan terimakasih.