Lebih murah ! Mau tau bagaimana cara membuat pupuk AB-MIX Sendiri.? Baca ini

Dalam fase pertumbuhan sebuah tanaman ada faktor – faktor yang mempengaruhi tanaman untuk tumbuh. Faktor – faktor tersebut antara lain cahaya, ketersediaan nutrisi pada tanah, supply oksigen dan lain – lain. Tanaman yang tumbuh dengan baik akan dicirikan dengan normalnya bagian – bagian fisiologis pada tanaman, tentunya faktor – faktor tadilah yang membuat tanaman menjadi lebih baik pertumbuhannya.

Lalu bagaimana dengan tanaman yang ditanam pada sistem hidroponik.? apakah dengan air saja tanaman dapat tumbuh dengan optimal.? Tentu tidak dalam prosesnya, tanaman yang di budidayakan menggunakan sistem hidroponik akan diberikan perlakuan yang sesuai dengan syarat tumbuh tanaman tersebut, mulai dari pemberian nutrisi (pupuk), bagaimana itensitas cahaya yang dibutuhkan dll.

Nutrisi yang banyak digunakan dalam budidaya tanaman menggunakan sistem hidroponik adalah nutrisi berjenis AB – Mix, nutrisi ini banyak jenisnya ada yang untuk tanaman sayur, untuk buah dll. Nutrisi AB-Mix yang sudah berada di pasaran mempunyai harga yang relatif cukup tinggi berkisar antara 38 ribu – 48 ribu untuk 1 L. Melihat harga yang relatif cukup tinggi tersebut, topik kali ini akan membahas mengenai bagaimana membuat pupuk AB – Mix sendiri dan pastinya hargaya lebih murah untuk digunakan dalam jangka panjang.

Sebelum masuk kedalam topik pembahasan, alangkah baiknya untuk mengetahui kandungan dan manfaat pada masing – masing pupuk yang dijadikan sebagai bahan pembuatan pupuk AB – Mix. Jenis pupuk yang digunakan dalam membuat nutrisi AB – Mix hidroponik ialah, pupuk NPK 16 – 16 -16, Pupuk KCL dan Pupuk Gandasil D.

Informasi Kandungan dan Manfaat masing – masing Pupuk

Kandungan Pupuk NPK Mutiara 16-16-16

Pupuk NPK Mutiara 16 – 16 – 16 merupakan jenis pupuk yang dibuat mengunakan proses Odda sehingga pupuk ini mempunyai sifat yang mampu diserap oleh tanaman dengan cepat. Keunggulan pupuk NPK 16 – 16 16 dibandingkan dengan jenis pupuk NPK yang lainnya ialah mengandung unsur hara NPK sekaligus unsur hara mikro CaO dan MgO yang sangat dibutuhkan oleh tenaman dalam proses pertumbuhan.

Komposisi dari pupuk NPK 16 – 16 – 16 :

• 16% N (Nitrogen)
• 16% P2O5 (Phospate)
• 16% K2O (Kalium)
• 0.5% MgO (Magnesium), dan
• 6% CaO (Kalsium).

Karena kandungan tersebut pupuk ini juga dikenal dengan istilah pupuk NPK 16-16-16.

• Manfaatnya bagi Tanaman

Pupuk NPK 16 – 16 – 16 mempunyai manfaat bagi pertumbuhan tanaman yaitu :

• Dapat menyuburkan daun
• Dapat menyuburkan buah
• merangsang pemunculan bunga dan
• Membantu pertumbuhan tanaman menjadi lebih optimal
• Menjaga keseimbangan unsur hara makro dan mikro pada tanah.
• Pengapliaksiannya cukup mudah dan biaya pemupukan relatif lebih kecil.

Baca juga : Panduan Pemberian Nutrisi pada Tanaman Pakcoy System Hidroponik

Kandungan Pupuk KCL

Pupuk KCL merupakan jenis pupuk tunggal yang mempunyai konsentrasi tinggi, didukung dengan adanya kandungan Kalium (K2O) sebesar 60 %. Pupuk yang sering disebut sebagai MOP / Muriate Of Potash Ini sangat cocok digunakan pada segala jenis tanaman budidaya. a

Komposisi Kandungan Pupuk KCL

• Pada Jenis pupuk KCl 80 terdapat kandungan kalium (K2O) berkisar antara 52 % hingga 60 % dan pupuk ini dicirikan dengan warna merah.
• Sedangkan pada jenis pupuk KCL 90 terdapat kandungan kalium (K2O) sebesar 90 % dan pupuk ini dicirikan dengan warna putih. Pupuk KCL 90 ini merupakan pupuk yang jarang berada di pasaran, maka dari itu pupuk jenis ini agak sedikit sulit untuk ditemukan.

• Manfaatnya bagi Tanaman

Pupuk KCl mempunyai manfaat bagi pertumbuhan tanaman salah satunya adalah membantu pertumbuhan organ – organ generatif seperti biji, buah dan bunga pada tanaman. Pupuk KCL juga mampu meningkatkan produktivitas pada lahan pertanian jika diaplikasikan dengan tepat.

Kandungan Pupuk Gandasil D

Pupuk Gandasil D merupakan pupuk yang tergolong kedalam Jenis Pupuk NPK Majemuk, fungsi dasar dari pupuk NPK bagi tanaman ialah sebagai pupuk daun foliar yang berbentuk kristal dan mampu mendorong pertumbuhan tanaman menjadi lebih cepat.

Komposisi Pupuk Gandasil D :

• Nitrogen (N) Sebanyak 20 %,
• Fosfor (P2O5) Sebanyak 15 %
• kalium (K2O) Sebanyak 15 %,
• Magnesium (Mg SO4) Sebanyak 1 %
• Dilengkapi dengan unsur-unsur Mangan (Mn). Boron (B), Tembaga (Cu), Kobal (Co) dan Seng (Zn), juga vitamin untuk menunjang pertumbuhan tanaman aneurine, Lactoflavin, dan Nicotinamide.

• Manfaatnya Bagi Tanaman

Pupuk Gandasil D mempunyai manfaat bagi pertumbuhan tanaman, salah satu manfaatnya ialah mampu merangsang dan mengoptimalkan pertumbuhan pada fase vegetatif terutama pada pertumbuhan daun. Pupuk Gandasil D sudah banyak direkomendasikan oleh para ahli karena hasil yang diberikan akibat pengaplikasian pupuk ini tergolong memuaskan.

Baca Juga : Cara melarutkan atau meracik nutrisi hidroponik AB Mix untuk pemula

Cara membuat pupuk AB – Mix

Komposisi untuk membuat nutrisi Hidroponik sebanyak 10 Liter.

Alat dan Bahan :

• Air dengan pH netral (berkisar antara 6 – 7 ) sebanyak 10 liter atau lebih yang telah dimasukan dalam ember.
• Pupuk NPK 16 – 16 – 16 sebanyak 10 gr, atau bisa anda gunakan pupuk NPK Mutiara sebanyak 1 Sendok makan.
• Pupuk KCL sebanyak 10 gr
• Pupuk gandasil D sebanyak 5 gr
• Gelas plastik sebanyak 3 buah

Cara Pembuatan :

• Langkah pertama siapkan alat dan bahan yang dibutuhkan. Kemudian masukan air sebanyak 100 ml kedalam masing – masing gelas plastik yang telah disipakan. .
• Langkah kedua, masukan setiap jenis pupuk pada masing – masing gelas plastik. Pupuk harus dipisah dalam melarutkannya ( Pupuk NPK pada gelas 1, Pupuk Gandasil D pada gelas kedua dan pupuk KCL pada gelas ke tiga). Larutkan hingga benar – benar larut.
• Setelah semua larutan stok telah dibuat, masukan larutan tadi kedalam ember dan tambahkan air sebanyak 9.700 ml, setelah itu aduk hingga merata.
• Nutrisi AB – Mix sudah siap untuk digunakan. Nutrisi ini bisa digunakan untuk menanam tanaman hidroponik sayur seperti pakcoy, sawi dan selada. Sedangkan untuk nutrisi tanaman buah pada fase vegetatif anda bisa menambahkan pupuk urea yang telah dilarutkan sebanyak 10 – 25 gr.

Untuk menyesuaikan kepekatan larutan ppm anda bisa mengecek dengan menggunakan PPM Meter. Tips nanti jika dalam prosesnya kepekatan nutrisi dalam air tidak sesuai tetap tambahkan pupuk tersebut dengan komposisi diatas, sampai benar – benar PPM sesuai dengan kebutuhan, bisa juga anda dalam mencampurkan air dengan nutrisi dilakukan secara perlahan dan diukur saat pencampuran. Sekian artikel dari saya semoga informasi cara membuat nutrisi AB-Mix sendiri bermanfaat saya ucapkan terimakasih.