Dalam membudidayakan tanaman menggunakan sistem hidroponik, banyak sekali jenis tanaman yang bisa di budidayakan menggunakan sistem hidroponik.
Tanaman cabai.. ya, tanaman yang satu ini beberapa bulan terakhir memiliki harga buah cabai yang relatif cukup tinggi bahkan setiap tahun harga dari buah cabai ini tergolong stabil di pasaran..
Sedangkan biasanya di musim – musim penghujan pasokan buah cabai di pasaran sedikit menurun, dikarenakan banyak petani cabai yang hasilnya menurun, dikarenakan cuaca yang tidak menentu, terlalu banyak curah hujan.
Selain jenis tanaman buah yang bisa dibudidayakan menggunakan sistem hidroponik, tanaman cabai juga dalam sistemnya masih sama dengan teknik budidaya tanaman menggunakan sistem hidroponik, perbedaannya hanya pada bentuk instalasi dan unsur nutrisi ab – mix yang digunakan dalam menunjang kebutuhan nutrisi hidup tanaman cabai.
Untuk anda yang tidak ingin terlalu ribet dalam menanam tanaman cabai menggunakan sistem hidroponik, khususnya dalam mendapatkan bahan – bahan nutrisi, maka anda bisa membeli nutrisi hidroponik yang khusus untuk tanaman cabai, di toko – toko online.
Biasanya atau pada umumnya, nutrisi yang digunakan untuk budidaya tanaman cabai menggunakan sistem hidroponik, terbagi menjadi 2 jenis nutrisi ab – mix.
Racikan yang pertama adalah racikan nutrisi hidroponik untuk pertumbuhan tanaman fase vegetatif cabe, dan yang kedua adalah racikan nutrisi tanaman cabe untuk pertumbuhan fase generatif.
Tetapi, ada beberapa merek nutrisi ab – mix yang memang, mulai dari fase pertumbuhan vegetatif tanaman hingga masa pertumbuhan generatif tanaman, hanya satu larutan saja, tidak terpisah antara nutrisi untuk fase vegetatif dan nutrisi untuk fase generatif.
Untuk itu, kali ini akan saya bagikan bagaimana cara membuat nutrisi ab – mix untuk budidaya tanaman cabai menggunakan sistem hidroponik.
Jadi disini saya menggunakan pupuk meroke untuk meracik nutrisi ab – mix untuk tanaman cabe, dan telah saya buktikan bahwa menggunakan racikan ini pertumbuhan tanaman cabe saya cukup bagus dan buahnya juga cukup melimpah..
Cara meracik nutrisi ab – mix untuk tanaman cabe hidroponik
Untuk racikan kali ini saya menggunakan bahan – bahan racikan dari merek pupuk meroke khusus untuk budidaya tanaman hidroponik, nah pupuk meroke ini memang dikhususkan digunakan untuk jenis pupuk sintetis dalam budidaya tanaman menggunakan sistem hidroponik, alasannya karena karakteristik pupuk ini larut hampir 99% dalam media air.
Untuk racikan yang pertama akan saya berikan, racikan ab – mix meroke khusus untuk pertumbuhan tanaman cabe pada fase vegetatif dan untuk racikan ab – mix yang kedua ialah untuk pertumbuhan tanaman cabe fase generatif.
Racikan Nutrisi AB – MIX Cabe Hidroponik Fase Pertumbuhan Vegetatif
Untuk racikan nutrisi ab – mix tanaman cabe di fase pertumbuhan vegetatif adalah sebagai berikut :
Pekatan A
- Meroke Calnit 950 gr
Dikarenakan untuk pupuk pada masa vegetatif ini juga bisa digunakan untuk tanaman jenis sayur seperti pakcoy, kangkung, selada dll, maka disini saya membuat dengan konsentrasi pekatan 5 Liter A. Caranya masukan meroke calnit sebanyak 950 gram, lalu masukan juga air dengan pH netral sebanyak 5 liter dan diaduk hingga tercampur atau larut 100 % dalam air.
Pekatan B
- Meroke MAG – S 460 gr
- Meroke Flex – G 1.250 gr
- Meroke MAP 60 gr
- Meroke Vitaflex 15 gr
Untuk pekatan B silahkan siapkan dan masukan semua bahan lalu tambahkan air dengan pH netral sebanyak 5 Liter, dan aduk hingga larut atau tercampur merata dengan air.
Untuk penggunaan berapa kepekatan yang dibutuhkan silahkan disesuaikan dengan kebutuhan per-fase umur tanaman anda.
Racikan Nutrisi AB – MIX Cabe Hidroponik Fase Pertumbuhan Generatif
Untuk racikan nutrisi ab – mix tanaman cabe hidroponik di fase pertumbuhan generatif adalah sebagai berikut :
Pekatan A
- Meroke Calnit 294 gram
- Meroke Kalinitra 132 gram
Untuk Pekatan pupuk A, silahkan dicampur dengan air 1.500 ml air atau 1,5 liter dan diaduk hingga larut dengan air, ciri – cirinya pupuk sudah larut dalam air adalah, tidak adanya butiran – butrian kecil pada kedua jenis pupuk. Lalu Pekatan A sudah siap untuk digunakan dalam budidaya tanaman cabe menggunakan sistem hidroponik.
Racikan Pekatan B
- Meroke Kalinitra (KNO3) 36 gram
- Meroke MAG – S 210 gram
- Meroke MKP 102 gram
- Meroke MAP 12 gram
- Meroke SOP 54 gram
- Meroke Vitaflex 12 gram
Untuk pencampurannya masih sama dengan, bagian A, masukan semua racikan kedalam suatu wadah, kemudian tambahkan air dengan pH netral sebanyak 1500 ml atau 1,5 Liter, aduk hingga tercampur rata dan tidak meninggalkan endapan butiran – butiran pupuk kasar. Pekatan B siap digunakan.
Mengetahui masing – masing fase pertumbuhan tanaman cabe
Untuk mengetahui pada umur berapa tanaman cabai menggunakan nutrisi fase vegetatif dan generatif , berikut penjelasannya.
Umur vegetatif tanaman cabe berkisar di kisaran umur 0-40 hari setelah
tanam (HST). Pada masa vegetatif tanaman cabe, pertumbuhan akan lebih cenderung mengarah pada perkembangan daun, batang, perakaran.
Sedangkan untuk masa generatif tanaman cabe ialah berkisar pada umur 40 – 60 hari lebih hingga cabai berhenti berbuah, dimana tanaman cabai akan memfokuskan pertumbuhannya pada pembentukan bunga, buah,
pengisian bobot buah, perkembangan buah, dan pematangan buah cabe.
Jadi anda bisa memberikan nutrisi yang khusus untuk pertumbuhan fase vegetatif tanaman cabe pada umur 0 – 40 hari setelah tanam, setelah memasuki umur 41 hari hingga panen maka anda harus menggunakan nutrisi untuk pertumbuhan fase generatif.
Penutup
Sekian informasi yang bisa saya berikan, semoga ini bermanfaat bagi anda yang sedang mencari informasi mengenai cara meracik nutrisi ab – mix meroke untuk tanaman cabe hidroponik. Oiya, jika anda membaca artikel ini, dan masih ada yang dibingukan atau ada yang ingin ditanyakan, silahkan ditanyakan saja pada kolom komentar.
Yang saya sampaikan pada artikel – artikel seputar hidroponik dalam blog ini, murni pengalaman saya selama mempelajari ilmu hidroponik, dan jangan sungkan untuk bertanya, karena akan saya jawab juga hehe.. walaupun tidak menyampaikan melalui youtube, tetapi saya pikir hal ini tidak mengurangi minat diskusi yang berkaitan dengan topik – topik yang saya berikan.. terimakasih….
untuk pupuk meroke pada faSe generatif kalinitra pada pekatan A apakah pupuknya sama dengan kalinitra (kno3) pada pekatan B? Kalo tidak sama bisa kirim kan foto kemasan kalinitra pekatan A
Sama gan, kalinitra di A sama di B sama, gapapa kok di mix engga jadi pengapuran, saya di buah melon juga pake racikan yang A ada kandungan kalinitra.
Ok makasih info nya
Racikan ini bisa buat umbi spt bawang merah gak bos?
halo boss, bawang merah pake nutrisi yang saya racikan aja boss nanti saya buatkan artikelnya, pernah juga make nutrisi khusus buah, pertumbuhan juga bagus, tapi boros, karena kebutuhan nutrisinya beda dengan tanaman jenis buah…
Meroke kalinitra di ganti dengan Meroke CPN bisa juga yea??
Dan Calnit di pekatan A pakai Meroke karate plus boroni
Masih ngumpulin bahan saya satu satu soalnya
saya belum pernah menggunakan cpn pak, untuk saat ini pertanyaannya belum bisa saya jawab pak, nanti coba saya perhitungkan rumus kimianya,
Takaran diatas itu untuk berapa tanaman ya? Kalo misal untuk 1000 pohon cabai itu takaran nya seperti apa untuk fase generatif sama fase vegetatif nya? Terima kasih 🙏🙏
Halo pak untuk perhitungan 1000 pohon cabai itu biasanya disesuaikan dengan ukuran tandon yang digunakan, maaf saya belum pernah melakukan hitung2 an untuk skala sampai 1000 pohon cabai yang ditanam menggunakan sistem hidroponik, tapi untuk lebih mudahnya kita bisa mengukurnya menggunakan alat ppm itu pak, tinggal disesuaikan dengan jumlah ppm yang dibutuhkan, semoga membantu pak..