Halo teman – teman hidroponik, bagaimana progres belajar budidaya tanaman menggunakan sistem hidroponiknya.? lancar – lancar saja atau masih ada beberapa hal yang ingin ditanyakan, terkait budidaya tanaman menggunakan sistem hidroponik.?
Oke, dalam menanam tanaman menggunakan sistem hidroponik memang kalau kita tidak memiliki jam terbang atau pengalaman yang cukup, pertama kali kita akan mengalami kesulitan bahkan bisa saja dalam prosesnya mengalami kegagalan.
Kegagalan dalam budidaya tanaman menggunakan sistem hidroponik ini sangat lumrah sekali, terlebih lagi jika teman – teman hanya menonton video atau hanya membaca artikel saja, tanpa ada basic pertanian sebelumnya, tetapi dengan seiringnya waktu saat teman – teman belajar budidaya tanaman menggunakan sistem hidroponik, maka akan paham dan akhirnya bisa.
Permasalahan yang sering kali muncul, disaat para hidroponik pemula ialah, saat – saat melakukan kegiatan penyemaian jenis tanaman yang akan ditanam.
Kegiatan menyemai ini bisa dikatakan sangat sulit jika teman – teman tidak memahami dasar – dasarnya, kita ambil contoh pada tanaman pakcoy , biasanya banyak para hidroponik pemula yang gagal menyemai, ada yang gagal dikarenakan salah dalam teknik meletakan benih kedalam rockwool akibatnya benih tidak bisa pecah secara sempurna, ada yang salah karena tidak memberikan sinar matahari yang cukup dan menyebabkan semaian menjadi mempunyai gejala etiolasi dan lain – lain.
Nah melihat kondisi – kondisi tersebut, saya disini berinisiatif untuk memberikan panduan cara menyemai benih tanaman yang nantinya akan ditanam menggunakan sistem hidroponik.
Sebenarnya, menurut pengalaman saya, jika kita sudah bisa menyemai jenis tanaman pakcoy contohnya, biasanya untuk menyemai jenis tanaman sayur yang lainnya akan bisa juga, karena teknik dasarnya tidak jauh berbeda, tetapi tidak menutup kemungkinan saat kita sudah bisa menyemai jenis tanaman pakcoy, dan saat kita akan menyemai jenis tanaman selada kita mengalami kegagalan, banyak faktor yang mempengaruhi.
Mungkin langsung saja akan saya paparkan bagaimana cara menyemai benih pakcoy yang anti gagal, agar teman – teman bisa langsung memahami dasar – dasar dari teknik menyemai benih tanaman yang benar.
Cara menyemai Benih Tanaman Pakcoy Agar Tidak Gagal
Mungkin dari teman – teman ada yang bertanya – tanya… mengapa tidak membuat channel youtube saja agar lebih jelas dan mudah dipahami.?
Sebenarnya untuk membuat channel youtube saya ada keinginan, tetapi belum ada waktu untuk memulai karena masih banyak kegiatan – kegiatan offline. Jadi ya, blog ini saya jadikan media untuk berbagi informasi yang terkait dengan dunia hidroponik. Oke berikut langkah – langkahnya dalam menyemai benih pakcoy.
Langkah pertama : Silahkan teman – teman siapkan benih pakcoy yang akan disemai menggunakan rockwool, dan siapkan juga air hangat kuku secukupnya saja untuk merendam benih pakcoy.
Kemudian masukan benih pakcoy kira – kira banyaknya disesuaikan dengan berapa banyak lubang tanam pada instalasi hidroponik teman – teman.
Langkah kedua : Setelah tadi kita merendam benih pakcoy pada air hangat kuku, biarkan selama kurang lebih 5 – 10 menit, lalu kita akan mempersiapkan rockwool yang akan dijadikan media semai.
Nah disini saya rekomendasikan untuk memotong rockwool jangan terlalu besar, kira kira 2 cm x 2 cm saja (panjang 2 cm, lebar 2 cm tinggi 2 cm), agar tidak banyak rockwool yang terbuang nantinya.
Selanjutnya silahkan Potong rockwool menyerupai dadu dengan disesuaikan jumlah lubang tanam pada instalasi hidroponik teman – teman.
Langkah ketiga : Jika benih pakcoy yang tadi telah direndam kurang lebih 5 – 10 menit, langkah selanjutya ialah melubangi rockwool, untuk nantinya dijadikan lokasi meletakan benih pakcoy, lubangi rockwool kira – kira benih pakcoy bisa leluasa untuk melakukan perkecambahan. Untuk lebih jelasnya bisa melihat foto dibawah ini.
Langkah keempat : Masukan benih pakcoy pada rockwool yang sebelumnya telah dilubangi, jangan terlalu dalam, usahakan masukan benih seperti yang saya contohkan dalam foto dibawah.
Setelah benih dimasukan, silahkan basahi rockwool dengan air hingga seluruh bagian rockwool basah, cukup basah saja jangan sampai air menenggelamkan rockwool.
Langkah Kelima : Silahkan anda taruh semaian tanaman pakcoy pada tempat yang tidak terkena sinar matahari (gelap) selama kurang lebih 2 hari. Setelah 2 hari dan benih menunjukan gejala berkecambah silahkan keluarkan benih menuju lokasi yang ada sinar mataharinya (bukan sinar matahari secara langsung).
Langkah keenam: Jika benih sudah mulai mengeluarka keping daun, maka benih pakcoy sudah bisa dikenakan ke sinar matahari langsung selama 4 – 6 jam. Disaat fase ini jangan lupa untuk selalu membahasi rockwool dengan air, biasanya pakcoy sudah bisa dipindah ke media instalasi hidroponik kurang lebih pada umur 2 minggu atau 14 HSS.
Langkah ketuju : Disaat semaian pakcoy berumur 7 Hari setelah semai (HSS) silahkan teman – teman berikan nutrisi ab-mix dengan kepekatan 300 ppm pada semaian pakcoy teman – teman, tujuannya agar pertumbuhan semaian menjadi lebih cepat dan baik.
Pemberian nutrisi ab-mix ini diberikan sebanyak 2 kali dalam seminggu, hingga semaian sudah waktunya dipindah ke media instalasi hidroponik.
Penutup
Jadi itulah langkah – langkah dalam kegiatan menyemai tanaman pakcoy hidroponik, jika teman – teman membaca dengan teliti, saya percaya semaian teman – teman akan berhasil.
Yang terpenting selalu rawat semaian dengan maksimal, hindarkan semaian pakcoy dari hujan yang turun secara langsung karena bisa membuat patah batang dan daun pada semaian pakcoy.
Sebenarnya media semai rockwool ini bisa digantikan dengan media lainnya seperti kapas, busa, dakron dsb, gunakan bahan media semai yang sekiranya teman – teman tidak mengeluarkan biaya besar.
Mungkin sekian informasi mengenai cara menyemai pakcoy hidroponik, semoga bermanfaat bagi teman – teman, jika ada yang ingin didiskusikan silahkan, kirimkan pada kolom komentar, terimakasih.