Pandemi Covid-19 memang sudah menyerang banyak bidang yang membuat orang-orang merasa dirugikan karena munculnya virus yang satu ini.
Salah satu bidang yang terkena dampak cukup adalah dari segi perekonomian. Tak dapat dipungkiri bahwa keuangan setiap individu, keluarga, perusahaan, bahkan negara mengalami kemerosotan semenjak dilanda pandemi pada tahun 2020.
Dari kejadian tersebut, sebaiknya kita harus bisa belajar untuk mengatur keuangan dengan lebih baik lagi terutama di kondisi seperti saat ini.
Meminimalisir pengeluaran terlebih pada barang-barang yang tidak terlalu penting juga harus dibiasakan sejak dini. Selain itu, berikut ini akan kami jabarkan dengan jelas beberapa cara lain untuk mengatur atau mengelola keuangan di masa pandemi.
1. Pisahkan Uang Pribadi dan Bisnis
Cara mengatur keuangan di masa pandemi yang pertama adalah mulai belajar memisahkan antara uang pribadi dan uang bisnis.
Hingga saat ini masih banyak orang yang tidak bisa membatasi pengeluaran karena uang pribadi dan uang bisnis bercampur menjadi satu.
Di masa pandemi seperti saat ini, kamu harus bisa menghilangkan kebiasaan tersebut agar keuangan kamu bisa terkelola dengan lebih baik.
Jangan sekali-kali menggabungkan uang pribadi dan uang bisnis karena ketika kamu sudah asyik berbelanja, mungkin saja uang bisnis juga akan ikut terpakai.
2. Selalu Catat Pemasukan dan Pengeluaran
Masih bersambung dari cara yang pertama, selain memisahkan uang pribadi dan uang bisnis, kamu juga harus rutin mencatat setiap pemasukan maupun penngeluaran.
Cara ini terbukti ampuh dan sudah banyak diterapkan oleh orang-orang. Tujuan dari cara pengelolaan keuangan ini adalah agar kamu bisa mengetahui seberapa besar pengeluaran yang telah kamu lakukan.
Selain itu, kamu juga bisa memantau lebih besar mana antara pemasukan dengan pengeluaran.
3. Siapkan Dana Darurat
Dana darurat adalah salah satu jenis pengelolaan keuangan yang harus dimiliki oleh setiap orang. Baik tua maupun muda memang sudah seharusnya memiliki tabungan untuk dana darurat.
Dana darurat sendiri berfungsi untuk mencukupi kebutuhan atau keperluan yang sifatnya sangat mendesak.
Apalagi ketika masa pandemi seperti saat ini, banyak pemutusan kerja dan sumber pendapatan juga terhambat. Disinilah letak fungsi dana darurat yang sudah disimpan bisa dipakai untuk keperluan mendadak.
4. Susun Pos Pengeluaran
Mengingat banyak ekonomi yang tersendat akibat pemutusan kerja dari kantor karena pandemi, banyak orang juga harus ekstra berhemat untuk meminimalisir pengeluaran.
Kamu juga bisa menggunakan cara mencatat pos-pos pengeluaran dengan tujuan membatasi pemborosan. Buatlah pos-pos pengeluaran di awal bulan dengan merencanakan kebutuhan apa saja yang harus dipenuhi terlebih dahulu selama satu bulan ke depan.
5. Rutin Mengecek Financial Health
Cara mengatur atau mengelola keuangan di masa pandemi yang kelima adalah dengan rutin mengecek kesehatan finansial atau financial health. Dengan melakukan cara tersebut, kamu akan dapat meninjau ulang seberapa sehatkah keuanganmu selama masa pandemi?
Dengan begitu, kamu juga akan mengetahui apakah kamu benar-benar sudah bebas hutang atau belum, apakah perencanaan keuangan telah sesuai dengan rencana jangka menengah maupun panjang? Jika sudah mengecek bagaimana kondisi financial health, kamu sudah bisa mengira-gira apa yang akan kamu lakukan terhadap keuanganmu.
6. Mengutamakan Cash Flow
Cash flow adalah arus pergerakan dana yang masuk dan dana yang keluar dari kegiatan bisnis milikmu. Cash flow atau yang biasa disebut dengan arus kas harus diutamakan dan rutin dilacak minimal dalam kurun waktu mingguan hingga triwulan. Manajemen cash flow atau arus kas adalah salah satu kewajiban terutama bagi kamu yang memiliki usaha bisnis sendiri.
Penutup
Itulah enam cara mengatur atau mengelola keuangan di masa pandemi Covid-19 seperti saat ini. Walaupun perekonomian semakin menurun karena adanya permasalahan ini, namun kamu bisa mencoba membangkitkannya dengan mulai mengatur keuangan dengan lebih baik lagi.